Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Telusuri Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), daftar kata berawalan huruf E, page: 4

egosentrisitas

keegosentrisan

egosentrisme

sifat dan kelakuan yang selalu menjadikan diri sendiri sebagai pusat segala hal

egrang

alat yang digunakan untuk bermain jangkungan

egresif

dihasilkan dengan aliran udara bergerak ke luar dari alat ucap

eh

kata seru untuk menyatakan heran, kaget, dan sebagainya

Ehe

nama tahun ke-2 dalam daur kecil (windu)

eidetik

berkenaan dengan kemampuan melihat kembali secara jelas hal-hal yang dialami pada masa lampau

eigendom

hak mutlak atas suatu barang; kepunyaan; milik

eikosan

campuran hidrokarbon jenuh

einsteinium

unsur dengan nomor atom 99, berlambang Es, dan bobot atom 254

ejaan

kaidah-kaidah cara menggambarkan bunyi-bunyi (kata, kalimat, dan sebagainya) dalam bentuk tulisan (huruf-huruf) serta penggunaan tanda baca

ejaan etimologis

ejaan kata yang menekankan segi historisnya dengan mempertahankan unsur yang tidak direalisasikan secara fonetis

ejaan fonemis

ejaan yang menggambarkan tiap fonem dalam bahasa dengan satu lambang secara konsisten, misalnya ejaan Suomi dan ejaan Turki

ejaan fonetis

ejaan yang menggambarkan tiap varian fonem atau bunyi dengan satu lambang, misalnya ejaan Melayu sistem Wilkinson

ejaan Melindo

sistem ejaan Latin yang termuat dalam Pengumuman Bersama Ejaan Bahasa Melayu-Indonesia (Melindo) tahun l959 sebagai hasil usaha penyatuan sistem ejaan dengan huruf Latin di Indonesia dan di Persekutuan Tanah Melayu, sistem ejaan ini tidak pernah dilaksanakan

ejaan Pembaharuan

sistem ejaan yang dirancang oleh sebuah panitia yang diketuai oleh Prijono dan E. Katoppo pada tahun 1957 sebagai hasil keputusan Kongres Bahasa Indonesia II di Medan, sistem ejaan ini tidak pernah dilaksanakan

ejaan Republik

ejaan Suwandi

ejaan Suwandi

sistem ejaan Latin untuk bahasa Indonesia sesudah Proklamasi Kemerdekaan yang dimuat dalam Surat Keputusan Menteri Pengajaran, Pendidikan, dan Kebudayaan, Mr. Soewandi No. 264/Bhg. A tanggal 19 Maret 1947 yang merupakan penyederhanaan atas Ejaan van Ophuysen, antara lain, adalah perubahan oe menjadi u, sistem ini menjadi ejaan resmi sampai tahun 1972

ejaan van Ophuysen

sistem ejaan Latin untuk bahasa Melayu di Indonesia yang dimuat dalam Kitab Logat Melajoe tahun 1901 oleh Ch.A. van Ophuysen, yang merupakan ejaan Latin resmi pertama di Indonesia (buku ini disusun dengan bantuan Engku Nawawi glr. St. Makmur dan M. Taib St. Ibrahim)

ejaan Wilkinson

ejaan Latin resmi yang pertama untuk bahasa Melayu di Semenanjung Malaya yang disusun oleh R.J. Wilkinson (1904); ejaan Wilkinson yang Disempurnakan sistem ejaan bahasa Indonesia yang sebagian besar sama dengan sistem ejaan Malaysia, yang termuat dalam Surat Keputusan Presiden No. 57 tanggal 16 Agustus 1972 dan yang sekarang menjadi ejaan resmi bahasa Indonesia, perbedaannya dengan Ejaan Suwandi, antara lain, adalah huruf j menjadi y, dj menjadi j, nj menjadi ny, ch menjadi kh, tj menjadi c, dan sj menjadi sy

ejakulasi

pemancaran ke luar (tentang mani) dari lubang zakar

ejan

mencari (mencari-cari)

ejawantah

menitis

ejekan

perbuatan mengejek

ejektif

ditandai oleh penutupan glotis dan penyempitan lain di atas glotis

ejektor

alat untuk mengeluarkan gas cair dari ruangan dengan menggunakan aliran zat cair atau uap lain yang berkecepatan tinggi

eka-

satu; tunggal

ekabahasa

hanya memahami dan menggunakan satu bahasa; bersifat monolingual

ekabahasawan

orang yang hanya mampu menggunakan satu bahasa

ekad

bentuk tumbuhan atau hewan yang muncul sebagai responsi terhadap faktor habitat tertentu, sedangkan adaptasi khasnya tidak terwariskan